作词 : arshaka yussa
作曲 : arshaka yussa
(Verse 1)
Aku di sini, kau di sana,
Dunia kita tak lagi sama.
Kucoba melangkah, mendekatimu,
Namun kau berpaling, tinggalkan diriku.
(Pre-Chorus)
Kau adalah mimpi yang tak terjangkau,
Cinta ini bagai angin yang berhembus kosong.
(Chorus)
Cinta yang tertinggal di ujung harapan,
Hanya bayangan di antara kehampaan.
Kau tak melihat, kau tak merasa,
Aku mencintaimu, meski sia-sia.
(Verse 2)
Setiap senyummu, hancurkan diriku,
Seakan tak peduli apa yang ku tunggu.
Aku mencoba bertahan dengan rasa,
Namun kau berlalu, tanpa suara.
(Pre-Chorus)
Langit bicara, tapi kau tak mendengar,
Aku terdiam, memikul beban yang sukar.
(Chorus)
Cinta yang tertinggal di ujung harapan,
Hanya bayangan di antara kehampaan.
Kau tak melihat, kau tak merasa,
Aku mencintaimu, meski sia-sia.
(Bridge)
Apakah salah jika aku berharap?
Pada cinta yang tak pernah kau tangkap?
Meski kutahu, akhir ini pahit,
Hatiku tetap enggan berhenti sakit.
(Chorus)
Cinta yang tertinggal di ujung harapan,
Hanya bayangan di antara kehampaan.
Kau tak melihat, kau tak merasa,
Aku mencintaimu, meski sia-sia.
(Outro)
Dan jika esok kau temukan cinta,
Semoga dia berikan yang kau minta.
Aku akan diam, di balik luka,
Karena mencintaimu tak perlu balasannya.
作词 : arshaka yussa
作曲 : arshaka yussa
(Verse 1)
Aku di sini, kau di sana,
Dunia kita tak lagi sama.
Kucoba melangkah, mendekatimu,
Namun kau berpaling, tinggalkan diriku.
(Pre-Chorus)
Kau adalah mimpi yang tak terjangkau,
Cinta ini bagai angin yang berhembus kosong.
(Chorus)
Cinta yang tertinggal di ujung harapan,
Hanya bayangan di antara kehampaan.
Kau tak melihat, kau tak merasa,
Aku mencintaimu, meski sia-sia.
(Verse 2)
Setiap senyummu, hancurkan diriku,
Seakan tak peduli apa yang ku tunggu.
Aku mencoba bertahan dengan rasa,
Namun kau berlalu, tanpa suara.
(Pre-Chorus)
Langit bicara, tapi kau tak mendengar,
Aku terdiam, memikul beban yang sukar.
(Chorus)
Cinta yang tertinggal di ujung harapan,
Hanya bayangan di antara kehampaan.
Kau tak melihat, kau tak merasa,
Aku mencintaimu, meski sia-sia.
(Bridge)
Apakah salah jika aku berharap?
Pada cinta yang tak pernah kau tangkap?
Meski kutahu, akhir ini pahit,
Hatiku tetap enggan berhenti sakit.
(Chorus)
Cinta yang tertinggal di ujung harapan,
Hanya bayangan di antara kehampaan.
Kau tak melihat, kau tak merasa,
Aku mencintaimu, meski sia-sia.
(Outro)
Dan jika esok kau temukan cinta,
Semoga dia berikan yang kau minta.
Aku akan diam, di balik luka,
Karena mencintaimu tak perlu balasannya.