作词 : Irvan Romadhon
作曲 : Irvan Romadhon
Hey Boru Naga! Kau pikir siapa dirimu?!
Kau jual bangsamu, kau hina saudaramu! (Bangsat)
Hari ini kau bicara, besok kau lenyap!
Dengarlah lagu ini, ini amarah kami! (Bangsat)
Lidahmu berbisa, hatimu busuk!
Kau hina bangsamu, kau tikam saudaramu! (Bangsat)
Tak ada hormat untuk pengkhianat!
Kau sampah sejarah, terinjak, terbuang! (Bangsat)
Demi ringgit kau jilat pantat musuhmu!
Menjilat habis harga diri yang kau buang!
Kau pikir kami diam? Kau pikir kami takut?
Kami di sini, siap membakarmu sampai habis!
Hey Boru Naga, tutup mulutmu sekarang!
bangsa ini tak butuh pengkhianat, pengecut!
kau jual nama ibu pertiwi demi uang!
tapi ingat, kau takkan lari dari dosamu!.
Lihatlah dirimu, wajah penuh aib!
Tertawa di atas luka tanah kelahiranmu! (Bangsat)
Kau bukan pejuang, kau bukan anak bangsa!
Kau hanyalah boneka murahan tanpa jiwa! (Bangsat)
Seberapa banyak yang kau dapatkan?
Seberapa banyak yang kau korbankan? (Bangsat)
Demi ringgit kau injak-injak bangsamu!
Tapi karma akan melaknatmu hingga mati! (Bangsat)
Hey Boru Naga, tutup mulutmu sekarang!
bangsa ini tak butuh pengkhianat, pengecut!
kau jual nama ibu pertiwi demi uang!
tapi ingat, kau takkan lari dari dosamu!.
Kami takkan lupa!
kami takkan maaf kan!
Setiap kata yang kau ucapkan!
adalah pisau yang menikam tubuhmu sendiri!.
Hey Boru Naga, kau pikir ini bercanda?
kami adalah api yang tak pernah padam?!
kami takkan biarkan pengkhianat berjalan bebas!
kau akan hancur dalam kebencianmu sendiri!.
Hey Boru Naga, tutup mulutmu sekarang!
bangsa ini tak butuh pengkhianat, pengecut!
kau jual nama ibu pertiwi demi uang!
tapi ingat, kau takkan lari dari dosamu!.
Hey Boru Naga, tutup mulutmu sekarang!
bangsa ini tak butuh pengkhianat, pengecut!
kau jual nama ibu pertiwi demi uang!
tapi ingat, kau takkan lari dari dosamu!.
Kau bisa pergi, tapi namamu terkubur…
Tak ada tempat bagi pengkhianat di bumi ini…
Indonesia tetap berdiri…
Dan kau, Boru Naga… hanyalah debu tak berarti!
作词 : Irvan Romadhon
作曲 : Irvan Romadhon
Hey Boru Naga! Kau pikir siapa dirimu?!
Kau jual bangsamu, kau hina saudaramu! (Bangsat)
Hari ini kau bicara, besok kau lenyap!
Dengarlah lagu ini, ini amarah kami! (Bangsat)
Lidahmu berbisa, hatimu busuk!
Kau hina bangsamu, kau tikam saudaramu! (Bangsat)
Tak ada hormat untuk pengkhianat!
Kau sampah sejarah, terinjak, terbuang! (Bangsat)
Demi ringgit kau jilat pantat musuhmu!
Menjilat habis harga diri yang kau buang!
Kau pikir kami diam? Kau pikir kami takut?
Kami di sini, siap membakarmu sampai habis!
Hey Boru Naga, tutup mulutmu sekarang!
bangsa ini tak butuh pengkhianat, pengecut!
kau jual nama ibu pertiwi demi uang!
tapi ingat, kau takkan lari dari dosamu!.
Lihatlah dirimu, wajah penuh aib!
Tertawa di atas luka tanah kelahiranmu! (Bangsat)
Kau bukan pejuang, kau bukan anak bangsa!
Kau hanyalah boneka murahan tanpa jiwa! (Bangsat)
Seberapa banyak yang kau dapatkan?
Seberapa banyak yang kau korbankan? (Bangsat)
Demi ringgit kau injak-injak bangsamu!
Tapi karma akan melaknatmu hingga mati! (Bangsat)
Hey Boru Naga, tutup mulutmu sekarang!
bangsa ini tak butuh pengkhianat, pengecut!
kau jual nama ibu pertiwi demi uang!
tapi ingat, kau takkan lari dari dosamu!.
Kami takkan lupa!
kami takkan maaf kan!
Setiap kata yang kau ucapkan!
adalah pisau yang menikam tubuhmu sendiri!.
Hey Boru Naga, kau pikir ini bercanda?
kami adalah api yang tak pernah padam?!
kami takkan biarkan pengkhianat berjalan bebas!
kau akan hancur dalam kebencianmu sendiri!.
Hey Boru Naga, tutup mulutmu sekarang!
bangsa ini tak butuh pengkhianat, pengecut!
kau jual nama ibu pertiwi demi uang!
tapi ingat, kau takkan lari dari dosamu!.
Hey Boru Naga, tutup mulutmu sekarang!
bangsa ini tak butuh pengkhianat, pengecut!
kau jual nama ibu pertiwi demi uang!
tapi ingat, kau takkan lari dari dosamu!.
Kau bisa pergi, tapi namamu terkubur…
Tak ada tempat bagi pengkhianat di bumi ini…
Indonesia tetap berdiri…
Dan kau, Boru Naga… hanyalah debu tak berarti!